Jurusan Biologi Mengadakan Lokakarya Evaluasi Kurikulum 2021

(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2024)

Bio News. Dalam rangka implementasi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) No 53 Tahun 2023 tentang Penjamin Mutu Pendidikan Tinggi, Prodi Sarjana Biologi mengadakan Lokakarya Evaluasi Kurikulum 2021. Kegiatan in diselenggarakan pada hari Senin, 23 September 2024 di Ruang Doktor 1.2 Program Pascasarjana Universitas Sriwijaya. Kegiatan ini sebagai dilandaskan pada semangat partisipasi aktif yang dilaksanakan oleh Prodi Sarjana Biologi Universitas Sriwijaya dalam rangka untuk bersinergi dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) ini.

Selain itu, dalam kegiatan lokakarya ini, Prodi Sarjana Biologi turut mengundang ibu Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D. sebagai narasumber. Beliau berasal dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Beliau memberikan saran dan masukan terkait evaluasi kurikulum Prodi Sarjana Biologi. Beliau menekankan bahwa evaluasi kurikulum ini diharapkan dapat mengadopsi Permendikbudristek No 53 Tahun 2023 serta berfokus pada design kurikulum yang mendukung kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM).

(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2024)

Kegiatan lokakarya ini juga mengundang alumni Prodi Sarjana Biologi dan Stakeholder yang terkait. Alumni Prodi Sarjana Biologi dan Stakeholder memberikan masukan positif seperti penekanan agar kurikulum Prodi Sarjana Biologi yang baru dapat berkontribusi aktif alumni Prodi Sarjana Biologi wajib memiliki kemampuan yang unggul dan kompetitif dalam dunia kerja. Salah satu alumni memberikan masukan agar pendidikan berbasis Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) diharapkan menjadi prioritas dalam penyusunan kurikulum Prodi Sarjana Biologi yang baru.

“Kurikulum dengan penerapan MBKM dapat membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk meningkatkan pengalaman sehingga menjadi lebih siap dengan bekal kemampuan teknis yang dimiliki oleh mahasiswa sehingga mampu berkompetisi di dunia kerja” ujarnya. Selain itu, kurikulum Prodi Sarjana Biologi yang baru diharapkan dapat meningkatkan potensi mahasiswa dalam melihat, memahami dan memanfaatkan isu global terkini sebagai sumber acuan dalam penelitian dan pengembangan.

Senada dengan alumni, Stakeholder yang berpartisipasi dalam kegiatan ini juga menyarakan agar evaluasi dan pembaruan kurikulum Prodi Sarjana Biologi mesti menjawab tantangan dunia kerja yang mewajibkan lulusan Prodi Sarjana Biologi dengan kemampuan teknis bidang Biologi yang unggul.

“Kurikulum yang baru diharapkan dapat mendukung penyediaan mata kuliah tambahan baru yang mendukung pengetahuan terbarukan seperti Life Cycle Assessment (LCA), PROPER, Sertifikasi Industri Hijau, Sistem Manajemen Lingkungan, Carbon Credit dan Trading, Bioremediasi, dan Pengelolaan Lingkungan Hidup” ujarnya.